Disambangi Founder Komunitas Dikata Brebes

Hari Sabtu, tanggal 1 Juni lalu, TBM Bintang Brilliant kehadiran 2 tamu istimewa dari Brebes, Jawa Tengah. Beliau adalah Founder dan relawan dari Komunitas Dikata Brebes. Adalah Dhia Imara dan Kak Widyia Antika yang secara langsung datang ke rumah TBM di Desa Pucangro Kecamatan Kalitengah Kabupaten Lamongan Jatim. 

Sebelumnya kami pernah bertemu secara offline di Solo dalam acara Sosialisasi TBM Ramah Anak. Pasca acara itu komunikasi terus terjalin. Beliau berjanji akan datang ke Lamongan. Ternyata janji itu ditepati. Malah membawa salah satu relawan yang asalnya dari Lamongan juga. 

Pertemuan kali ini terasa lebih hangat dan akrab. Obrolan pun mengalir dengan lancar, menciptakan ikatan silaturahmi yang erat di antara kami. Tamu istimewa ini memberikan nuansa yang berbeda. Keberadaannya tidak hanya sekadar mengisi kekosongan waktu, tetapi juga memberikan inspirasi dan semangat baru bagi kami dalam berkegiatan. 

Kedatangan tamu dari Komunitas Dikata Brebes ini memberikan peluang bagi kami untuk lebih memahami dinamika dan perkembangan terkini dari komunitas tersebut. Dikata Brebes dikenal aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan pengembangan literasi masyarakat di daerahnya. Keberadaan mereka menjadi cerminan dari semangat gotong royong dan kepedulian terhadap sesama. 

Pertemuan ini juga menjadi momentum untuk bertukar pikiran dan pengalaman antara kami. Kami berdiskusi tentang berbagai tantangan dan juga pencapaian yang telah diraih oleh masing-masing komunitas. Inspirasi dan ide-ide segar pun bermunculan dari percakapan kami, membangun jaringan kolaborasi yang lebih kuat untuk masa depan yang lebih baik.

Kami menyadari pentingnya menjalin hubungan baik antar-komunitas di berbagai daerah. Dengan berbagi pengalaman dan pengetahuan, kami dapat saling mendukung dan memperkuat upaya-upaya positif yang kami lakukan di masing-masing lingkungan. Ini juga merupakan salah satu nilai dasar dari gerakan #TBMBINTANGBRILLIANT yang kami usung, yaitu semangat untuk saling menginspirasi dan mendukung demi kemajuan bersama.

Selain itu, kehadiran tamu dari Komunitas Dikata Brebes juga memberikan pelajaran berharga tentang pentingnya inklusivitas dan keragaman dalam berorganisasi. Kami belajar untuk menghargai perbedaan pendekatan dan strategi yang digunakan oleh setiap komunitas dalam mencapai tujuan bersama. Ini merupakan pembelajaran yang berharga bagi kami dalam memperluas wawasan dan perspektif dalam berkarya.

Tidak hanya sebatas obrolan dan diskusi, pertemuan ini juga diwarnai dengan momen keakraban dan keceriaan. Suasana hangat dan penuh tawa menghiasi ruang baca di TBM, menciptakan energi positif yang menular kepada semua yang hadir. Ini adalah bukti nyata bahwa silaturahmi bukan hanya sekadar formalitas, tetapi juga membangun kebersamaan dan kekuatan kolektif. Mohon  maaf jika sambutannya kurang berkenan di hati. Suguhannya juga sangat kurang sekali.