Butir-Butir Pancasila Reminder Peringatan Hari Lahir Pancasila
Tanggal 1 Juni diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila. Di tanggal 1 Juni 1945, BPUPKI menetapkan Pancasila sebagai dasar negara Republik Indonesia. Peringatan lahirnya Pancasila memang tidak semeriah peringatan kegiatan Nasional lainnya, namun semua orang tahu bahwa Pancasila penting untuk menjaga kesatuan dan persatuan bangsa. Bukan peringatannya yang penting, namun kesungguhan menjalankan pasal-pasal didalamnya yang sangat diperlukan.
Pasti banyak diantara kita yang masih belum paham bagaimana menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara berdasarkan Pancasila. Untuk itu berikut ini disajikan butir-butir pengamalan Pancasila yang bisa dijalankan sehari hari.
Lima Asas dalam Pancasila dijabarkan menjadi 36 butir pengamalan sebagai pedoman praktis bagi pelaksanaan kehidupan berbangsa dan bernegara.
Butir-butir Pancasila tersebut ditetapkan dalam Ketetapan MPR TAHUN 1978 dan tertuang dalam EKAPRASETIA PANCAKARSA
Pasti banyak diantara kita yang masih belum paham bagaimana menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara berdasarkan Pancasila. Untuk itu berikut ini disajikan butir-butir pengamalan Pancasila yang bisa dijalankan sehari hari.
BUTIR BUTIR PEDOMAN PENGHAYATAN DAN PENGAMALAN PANCASILA
Lima Asas dalam Pancasila dijabarkan menjadi 36 butir pengamalan sebagai pedoman praktis bagi pelaksanaan kehidupan berbangsa dan bernegara.
Butir-butir Pancasila tersebut ditetapkan dalam Ketetapan MPR TAHUN 1978 dan tertuang dalam EKAPRASETIA PANCAKARSA
Butir SILA PERTAMA: KE-TUHAN-AN YANG MAHA ESA
Berikut ini butir butir Pancasila sila pertama
- Percaya dan Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing menurut dasar kemanusiaan yang adil dan berada
- Hormat menghormati dan bekerjasama antar pemeluk agama & penganut-penganut kepercayaan yang berbeda-beda sehingga terbina kerukunan hidup
- Saling hormat-menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaannya
- Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan kepada orang lain.
BUTIR SILA KEDUA : KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB
Berikut ini butir butir Pancasila sila kedua
- Mengakui persamaan derajat, persamaan hak dan persamaan kewajiban antara sesama manusia
- Saling mencintai sesama manusia
- Mengembangkan sikap tenggang rasa
- Tidak semena-mena terhadap orang lain
- Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan
- Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan
- Berani membela kebenaran dan keadilan
- Bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai bagian dari seluruh umat manusia, karena itu kembangkan sikap hormat-menghormati dan bekerjasama dengan bangsa lain.
BUTIR SILA KETIGA : PERSATUAN INDONESIA
Berikut ini butir butir Pancasila sila ketiga
- Menempatkan kesatuan, persatuan, kepentingan, dan keselamatan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi atau golongan
- Rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara
- Cinta Tanah Air dan Bangsa
- Bangga sebagai Bangsa Indonesia dan bertanah Air Indonesia
- Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa yang ber-Bhinneka Tunggal Ika.
BUTIR SILA KEEMPAT : KERAKYATAN YANG DIPIMPIN OLEH HIKMAT KEBIJAKSANAAN DALAM PERMUSYAWARATAN / PERWAKILAN
Berikut ini butir butir Pancasila sila keempat
- Mengutamakan kepentingan Negara dan masyarakat
- Tidak memaksakan kehendak kepada orang lain
- Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama
- Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi semangat kekeluargaan
- Dengan itikad baik dan rasa tanggung jawab menerima dan melaksanakan hasil musyawarah
- Musyawarah dilakukan dengan akal sehat dan sesuai dengan hati nurani yang luhur
- Keputusan yang diambil harus dapat dipertanggung-jawabkan secara moral kepada Tuhan Yang Maha Esa, menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia serta nilai-nilai kebenaran dan keadilan.
BUTIR SILA KELIMA : KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA
Berikut ini butir butir pancasila sila kelima
- Mengembangkan perbuatan luhur yang mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan dan gotong-royong
- Bersikap adil
- Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban
- Menghormati hak-hak orang lain
- Suka memberi pertolongan kepada orang lain
- Menjauhi sikap pemerasan terhadap orang lain
- Tidak bersifat boros
- Tidak bergaya hidup mewah
- Tidak melakukan perbuatan yang merugikan kepentingan umum
- Suka bekerja keras
- Menghargai hasil karya orang lain.
- Bersama-sama berusaha mewujudkan kemajuan yang merata dan berkeadilan sosial.
Tidak ada komentar
Harap berkomentar dengan sopan dan sesuai topik