Eco Actifity Permainan “Petualangan Burung”
Satu lagi neh Eco Activity bertema konservasi burung yang diadakan di TBM Bintang Brilliant. Namanya adalah Permainan Petualangan Burung. Dengan mengambil jenis kegiatan berupa permainan motorik, Evo Activity ini dapat dimainkan siapa saja mulai usia TK hingga SMA. Durasi permainan minimal 30 menit dengan jumlah Anak yang bermain maksimal 6 anak.
Alat dan bahan dalam permainan ini memang sedikit mahal, namun sebanding dengan manfaatnya. Biaya yang dikeluarkan tertutup dengan kegunaan dan manfaat yang diperoleh. Dibandingkan dengan penggunaan kotak kapur dan kertas, penggunaan alat dan bahan dari banner tentunya lebih awet dan bisa digunakan hingga berpuluh puluh kali. Habis bermain, bisa dilipat dan disimpan untuk kemudian digunakan lagi di lain kesempatan. Dadu yang digunakan dibuat dari kain flanel dan kardus bekas.
Baca juga :
Di banner papan permainan terdapat kotak-kotak yang berisi nomer dan petunjuk permainan. Ada yang maju, ada yang mundur dan ada pula yang harus kembali ke garis start. Setiap anak mendapat giliran mengocok dadu harus menjalankan konsekuensi pada kotak tempat mereka berada sesuai kocokan dadu tersebut.
Setiap anak berlomba untuk sampai ke garis finis. Anak yang mencapai garis finish paling cepat adalah pemenangnya. Walaupun terlihat mudah, namun diperlukan waktu yang cukup lama untuk sampai ke garis finis. Perintah/petunjuk yang terdapat dalam papan permainan membuat para pemain tidak bisa cepat-cepat sampai di garis finis. Ada yang sudah sampai di tengah, namun akhirnya harus kembali ke Start karena menginjak papan petunjuk kembali ke start.
Pelajaran dari permainan ini adalah anak-anak mendapatkan pengalaman yang membuat mereka merasakan apa yang dirasakan oleh burung-burung yang bermigrasi. Mereka mungkin akan kesal saat terjaring atau terkena kail pancing, bahkan mungkin bersibaku dengan sampah manusia. Begitulah perjuangan burung di alam saat mengalami migrasi.
Kedepannya Permainan Petualangan Burung ini akan lebih sering dilakukan di kala senggang. Jenis permainan edukatif di luar ruangan seperti ini juga bermanfaat bagi perkembangan syaraf motorik dan sensorik anak. Selaim dapat membuat anak lebih bebas mengekspresikan gerak tubuhnya, mereka juga dapat meningkatkan kemampuan intelektualitas, berpikir kritis, serta kreatifitasnya.
Baca juga : Melakukan Kembali Eco Activity Pemisahan Sampah
Kegiatan di TBM tidak melulu hanya berkutat dengan buku-buku saja, namun ada banyak kegiatan yang bisa dilakukan.
Pembelajaran akan jauh lebih menyenangkan dengan berbagai kreativitas yang diciptakan.
Alat dan bahan dalam permainan ini memang sedikit mahal, namun sebanding dengan manfaatnya. Biaya yang dikeluarkan tertutup dengan kegunaan dan manfaat yang diperoleh. Dibandingkan dengan penggunaan kotak kapur dan kertas, penggunaan alat dan bahan dari banner tentunya lebih awet dan bisa digunakan hingga berpuluh puluh kali. Habis bermain, bisa dilipat dan disimpan untuk kemudian digunakan lagi di lain kesempatan. Dadu yang digunakan dibuat dari kain flanel dan kardus bekas.
Baca juga :
Cara Bermain :
Permainan petualangan burung sangat mudah dan sederhana. Bahkan anak-anak TK pun bisa memainkannya. Model Permainannya seperti permainan ular tangga, namun yang menjadi pionnya adalah si anak langsung. Setiap anak mendapatkan giliran mengocok dadu dan berjalan maju/mundur sesuai angka pada dadu. Anak-anak bergerak menjadi bidak masing-masing dan berjalan di atas banner/papan permainan.Di banner papan permainan terdapat kotak-kotak yang berisi nomer dan petunjuk permainan. Ada yang maju, ada yang mundur dan ada pula yang harus kembali ke garis start. Setiap anak mendapat giliran mengocok dadu harus menjalankan konsekuensi pada kotak tempat mereka berada sesuai kocokan dadu tersebut.
Setiap anak berlomba untuk sampai ke garis finis. Anak yang mencapai garis finish paling cepat adalah pemenangnya. Walaupun terlihat mudah, namun diperlukan waktu yang cukup lama untuk sampai ke garis finis. Perintah/petunjuk yang terdapat dalam papan permainan membuat para pemain tidak bisa cepat-cepat sampai di garis finis. Ada yang sudah sampai di tengah, namun akhirnya harus kembali ke Start karena menginjak papan petunjuk kembali ke start.
Pelajaran dari permainan ini adalah anak-anak mendapatkan pengalaman yang membuat mereka merasakan apa yang dirasakan oleh burung-burung yang bermigrasi. Mereka mungkin akan kesal saat terjaring atau terkena kail pancing, bahkan mungkin bersibaku dengan sampah manusia. Begitulah perjuangan burung di alam saat mengalami migrasi.
Kedepannya Permainan Petualangan Burung ini akan lebih sering dilakukan di kala senggang. Jenis permainan edukatif di luar ruangan seperti ini juga bermanfaat bagi perkembangan syaraf motorik dan sensorik anak. Selaim dapat membuat anak lebih bebas mengekspresikan gerak tubuhnya, mereka juga dapat meningkatkan kemampuan intelektualitas, berpikir kritis, serta kreatifitasnya.
Baca juga : Melakukan Kembali Eco Activity Pemisahan Sampah
Kegiatan di TBM tidak melulu hanya berkutat dengan buku-buku saja, namun ada banyak kegiatan yang bisa dilakukan.
Pembelajaran akan jauh lebih menyenangkan dengan berbagai kreativitas yang diciptakan.
Tidak ada komentar
Harap berkomentar dengan sopan dan sesuai topik